Membuat Media Tanam Subur dari Rumah: Campuran Favorit Kami

Kalau kamu pernah bertanya-tanya, “Tanah seperti apa sih yang bikin tanaman tumbuh subur?” jawabannya nggak selalu harus beli yang mahal. Kami justru meracik sendiri media tanam dari bahan-bahan yang murah.

💡 Komposisi Media Tanam yang Kami Gunakan

Di momen yang kamu lihat di foto (iya, si kecil lagi happy banget main tanah 😄), kami sedang menyiapkan media tanam dengan komposisi sederhana tapi cukup efektif:

• Tanah liat (50%)
  Karena ini yang tersedia di rumah. Kekurangannya: padat dan susah mengalirkan air, jadi perlu dicampur bahan lain.

• Sekam bakar (20%)
  Membantu memperbaiki struktur tanah, menahan air, dan menjaga porositas.

• Sekam padi kering (mentah) (15%)
  Berfungsi sebagai bahan organik yang akan terurai perlahan, memberi nutrisi tambahan.

• Kotoran ayam / pupuk kambing matang (15%)
  Sumber nitrogen alami yang sangat baik untuk pertumbuhan daun dan batang.

Setelah dicampur merata, kami siram MOL (mikro organisme lokal), kami diamkan beberapa hari (idealnya 3–7 hari) sebelum ditanami, supaya proses fermentasi bahan organiknya berjalan dulu.

🔁 Catatan: Kamu tetap bisa menyesuaikan dengan bahan yang ada. Yang penting, tekstur tanah harus:

• Gembur

• Bisa menyerap dan mengalirkan air dengan baik

• Tidak menggumpal saat kering

✨ Tips Tambahan dari Pengalaman Kami

• Jangan langsung tanam setelah pupuk kandang ditambahkan, terutama kalau belum matang sempurna. Tanaman bisa “terbakar” atau layu.

• Kalau tanaman dalam pot, tambahkan sedikit kerikil atau pecahan genteng di dasar pot agar air nggak menggenang.

• Setiap 2–3 bulan, kami tambahkan lagi sedikit kompos atau pupuk organik untuk menyegarkan media.

---

📸 Momen Seru: Menyiapkan Tanah Bareng Si Kecil

Buat kami, menyiapkan media tanam itu bukan cuma soal tanaman, tapi juga soal kebersamaan. Saat tangan kotor, biasanya hati malah lebih bersih.

Kalau kamu baru mulai berkebun dari rumah, jangan khawatir kalau bahanmu belum lengkap. Mulailah dari tanah yang kamu punya dan satu-dua bahan pelengkap. Seiring waktu, kamu akan tahu komposisi mana yang paling cocok buat jenis tanaman dan lingkungan rumahmu.

Siap bikin tanahmu jadi rumah baru buat tanaman-tanaman segar?